Efektifitas Pelaksanaan Program Bimbingan Konseling Inklusi di TK Damhil DWP UNG

  • Amalia Rizki Pautina IAIN Sultan Amai
  • Wiwik Pratiwi IAIN Sultan Amai Gorontalo
  • Mohamad Rizal Pautina Universitas Negeri Gorontalo
Keywords: Efektivitas, Program Bimbingan Konseling, Pendidikan Inklusif

Abstract

TK DAMHIL DWP UNG adalah salah satu lembaga yang menyelenggarakan pendidikan inklusif. Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan efektivitas program BK Inklusi di TK DAMHIL DWP UNG. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif. Subjek penelitian adalah kepala sekolah, wali kelas inklusi dan beberapa orang tua siswa. Instrumen penelitian yang digunakan adalah pedoman observasi dan pedoman wawancara. Adapun teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan triangulasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelaksanaan program BK Inklusi di TK DAMHIL DWP UNG dimulai dari tahap perencanaan, penyusunan, pelaksanaan dan penilaian. Selanjutnya, pelaksanaan program BK inklusi di TK DAMHIL DWP UNG sudah efektif meskipun terdapat beberapa kendala. Hasil penelitian ini dapat digunakan sebagai bahan pertimbangan dalam memberikan layanan kepada anak berkebutuhan khusus yang bersekolah di sekolah inklusi.

 

 

 

References

Budiyanto, dkk & TIM MCPM-AIBEO. (2009). Modul Training of Trainers Pendidikan Inklusif. Departemen Pendidikan Nasional.

Daniel P. Hallahan dkk., Exceptional Learners: An Introduction to Special Education, (Boston: Pearson Education Inc., 2009), cet. ke-10, h. 53.

Indonesia, P. R. (2009). Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Undang-undang Republik Indonesia nomor 70 Tahun 2009 tentang Pendidikan Inklusi Repiblik Indonesia. Retrieved from http://www.albayan.ae.

Kustawan, Dedy. (2013). Pendidikan Inklusif dan Upaya Implementasinya. Jakarta: PT Luxima Metro Media.

L.N, Syamsu Yusuf & Nurihsan, Juntika. (2016). Landasan Bimbingan dan Konseling. Bandung: PT Remaja Rosda Karya.

Marthan, Lay Kekeh. (2007). Manajemen Pendidikan Inklusif. Jakarta: DIRJEN DIKTI.

Indonesia, P. R. (2009). Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Undang-undang Republik Indonesia nomor 70 Tahun 2009 tentang Pendidikan Inklusi Repiblik Indonesia. Retrieved from http://www.albayan.ae.

Pautina, A. R. (2017). Konsep Teknologi Informasi Dalam Bimbingan Konseling. Jurnal Manajemen Pendidikan Islam, 5(2), 1–12.

Pautina, A. R., Pratiwi, W., & Taligansing, S. Y. (2020). Guidance And Counseling Programs For Inclusive Education In Primary School. Al-Bidayah: Jurnal Pendidikan Dasar Islam, 11(2), 280–297. https://doi.org/10.14421/al-bidayah.v11i2.218

Ridwan. (2008). Penanganan Efektif Bimbingan dan Konseling Disekolah. Yogyakarta :Pustaka Pelajar.

Sugiyo. (2016). Manajemen Bimbingan dan Konseling di Sekolah. Semarang : Widya Karya.

Sugiyono. (2019). Metodologi Penelitian Pendidikan (Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R & D). Bandung: Alfabeta.

Sukardi, D.K.& K. Desak. (2008). Proses Bimbingan dan Konesling di sekolah. Jakarta : Rineka Cipta.

Susanto, Ahmad. (2018). Bimbingan dan Konseling di Sekolah. Konsep, Teori dan Aplikasinya. Jakarta: Prenadamedia Group.

UUD. (2003). UNDANG-UNDANG NO 2 TAHIN 2003 “‘SISTEM PENDIDIKAN NASIOMAL’” https://kelembagaan.ristekdikti.go.id/wp-content/uploads/.../UU_no_20_th_2003. Specialist, (November). https://doi.org/10.16309/j.cnki.issn.1007-1776.2003.03.004.

Published
2022-01-31