Analisis Awal Pelaksanaan Bimbingan dan Konseling dalam Membantu Perkembangan Sosial Emosional Anak Usia Dini di TK Damhil
Abstract
Pendidikan untuk anak usia dini merupakan tahap awal dalam proses pendidikan yang sangat penting. Pada tahap ini, anak-anak usia dini mulai mengembangkan berbagai keterampilan dan kemampuan yang akan membantu mereka dalam perkembangan selanjutnya. Perkembangan sosial emosional anak usia dini penting untuk dipahami karena fase ini merupakan periode kritis dalam perkembangan anak. Pada usia dini, anak sedang mengalami perkembangan yang pesat dalam berbagai aspek kehidupan mereka, termasuk sosial dan emosional. Perkembangan sosial anak usia dini melibatkan kemampuan anak untuk berinteraksi dengan orang lain, memahami norma sosial, dan mengembangkan hubungan dengan teman sebaya. Salah satu layanan yang perlu dilakukan dalam membantu perkembangan anak tersebut adalah kegiatan bimbingan dan konseling. Sebagai sebuah layanan yang sifatnya membantu, bimbingan dan konseling merupakan bagian dari keseluruhan kegiatan pendidikan selain kegiatan pengajaran dan pelatihan.
Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif yang bertujuan menggambarkan perkembangan sosial emosional anak usia dini dan pelaksanaan layanan bimbingan dan konseling di TK Damhil Universitas Negeri Gorontalo. Data dikumpulkan dengan metode observasi dan wawancara. Metode observasi digunakan untuk memperoleh data tentang bagaimana perilaku anak dalam kegiatan belajar dan bermain. Observasi juga digunakan untuk mengamati bagaimana cara guru mengatasi apabila terjadi masalah di sekolah. Sedangkan metode wawancara digunakan untuk memperoleh data akurat tentang jumlah anak yang menunjukkan perilaku sosial emosional dalam kegiatan belajar dan bermain.
Hasil observasi dan wawancara menunjukkan bahwa anak TK Damhil Universitas Negeri Gorontalo di beberapa aspek telah mampu berhubungan sosial dan mengendalikan emosi dalam berinteraksi dengan lingkungan sekitar termasuk bergaul dengan guru dan teman sebaya. Namun ada beberapa juga masih menunjukkan perilaku perkembangan sosial emosi yang belum optimal. Berdasarkan hasil wawancara diperoleh bahwa pelaksanaan layanan bimbingan dan konseling di sekolah belum optimal. Jika ada anak yang bermasalah seperti berkelahi, mem-bully, tantrum dan berperilaku bermasalah lainnya, guru akan segera menangani secara insidental/pada saat itu juga. Sekolah tidak memiliki program yang berkelanjutan yang membantu dalam pencegahan masalah anak.
Kata Kunci: Bimbingan dan Konseling, Perkembangan Sosial Emosional, Anak Usia Dini
References
Agustin, M. (2014). Hakikat Bimbingan dan Konseling untuk Anak Usia Dini. Modul, 1, 1-31.
Astutik, C. (2018). Penerapan Layanan Bimbingan dan Konseling Pada Anak Usia Dini. Alpen: Jurnal Pendidikan Dasar, 2(2).
Dini, Iid Rahma, Bimbingan Konseling, Kajian Teori(Jakarta: Direktorat Pembina Pendidikan Anak Usia Dini, 2021)
Dewi, A. R. T., Mayasarokh, M., & Gustiana, E. (2020). Perilaku Sosial Emosional Anak Usia Dini. Jurnal Golden Age, 4(01), 181-190.
Dhiu, K. D., & Fono, Y. M. (2022). Pola Asuh Orang Tua Terhadap Perkembangan Sosial Emosional Anak Usia Dini. EDUKIDS: Jurnal Inovasi Pendidikan Anak Usia Dini, 2(1), 56-61.
Hadiarni, H., & Shaqhira, A. (2023). Eksplorasi Deskriptif tentang Layanan Bimbingan dan Konseling di PAUD: Realitas, Kendala dan Harapan. Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 7(3), 3047-3056.
Ni’mah, R., & Isroani, F. (2022, May). Penerapan Layanan Bimbingan Konseling PAUD. In PROSIDING SEMINAR NASIONAL PENDIDIKAN, BAHASA, SASTRA, SENI, DAN BUDAYA (Vol. 1, No. 1, pp. 1-12).
Ndari, S. S., Vinayastri, A., & Masykuroh, K. (2019). Metode Perkembangan Sosial Emosi Anak Usia Dini. Edu Publisher.
Nurhayati, R. (2020). Pendidikan Anak Usia Dini Menurut Undang–Undang No, 20 Tahun 2003 Dan Sistem Pendidikan Islam. Al-Afkar, Journal For Islamic Studies, 57-87.
Mulyani, N. (2014). Upaya Meningkatkan Perkembangan Sosial Emosional Anak Usia Dini. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Raushan Fikr, 3(1), 133-147.
Suharni, Suharni, and Beny Dwi Pratama, ‘Pemberian Layanan Bimbingan Pribadi Sosial Dalam Menumbuhkan Perilaku Prososial Anak Usia Dini’, Counsellia: Jurnal Bimbingan Dan Konseling, 6.2 (2017), 31 https://doi.org/10.25273/counsellia.v6i2.1015
Suyadi. (2009). Buku Pegangan Bimbingan Konseling Untuk PAUD (Pendidikan Anak Usia Dini). Jogjakarta: Diva Press.
Copyright (c) 2023 Meiske Puluhulawa, Wenny Hulukati, Maryam Rahim, Tuti Wantu

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License that allows others to copy and redistribute the material in any medium or format with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal and also allows to remix, transform, and build upon the material for any purpose, even commercially with contributions under the same license as the original.
 - Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
 - Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.
 - Privacy Statement
 
The names and email addresses entered in this journal site will be used exclusively for the stated purposes of this journal and will not be made available for any other purpose or to any other party.
							
							








