Pengaruh Loneliness Dan Self-Control Terhadap Motivasi Untuk Melakukan Self-Harm Pada Lansia Di Kecamatan Abepura
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh loneliness (kesepian) dan self-control (pengendalian diri) terhadap motivasi melakukan self-harm pada lansia di Kecamatan Abepura. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan desain deskriptif korelasional. Sampel penelitian dipilih dengan teknik purposive random sampling dan terdiri dari lansia berusia 60–74 tahun yang terindikasi memiliki riwayat atau indikasi perilaku self-harm. Instrumen yang digunakan meliputi UCLA Loneliness Scale, Skala Self-Control, dan Skala Motivasi Self-Harm yang telah diuji validitas dan reliabilitasnya. Analisis data dilakukan dengan regresi linear berganda menggunakan bantuan program SPSS versi 20. Hasil penelitian menunjukkan nilai korelasi berganda (R) sebesar 0,149 dengan koefisien determinasi (R²) sebesar 0,022. Hal ini mengindikasikan bahwa hanya 2,2% variasi motivasi self-harm dapat dijelaskan oleh loneliness dan self-control, sementara 97,8% sisanya dipengaruhi oleh faktor lain di luar model penelitian. Uji simultan menghasilkan nilai F sebesar 0,308 dengan signifikansi 0,737 (>0,05), sehingga secara bersama-sama loneliness dan self-control tidak berpengaruh signifikan terhadap motivasi melakukan self-harm. Uji parsial juga menunjukkan hasil serupa, di mana loneliness (sig. 0,493) dan self-control (sig. 0,735) tidak berpengaruh signifikan terhadap motivasi self-harm. Kesimpulan dari penelitian ini adalah bahwa loneliness dan self-control bukanlah prediktor utama motivasi self-harm pada lansia di Kecamatan Abepura. Faktor-faktor lain, seperti dukungan sosial, kondisi kesehatan fisik, pengalaman hidup, maupun aspek religiusitas, kemungkinan memiliki kontribusi yang lebih besar. Penelitian ini merekomendasikan perlunya kajian lebih lanjut dengan variabel yang lebih luas serta pendekatan mixed-method untuk memperoleh pemahaman yang lebih komprehensif.
References
Andriani, L. (2022). Gambaran tingkat kebahagiaan pada lansia yang tinggal di komunitas. Jurnal Keperawatan BSI, 10(2), 291–297. Jakarta: Bina Sarana Informatika. - Penelusuran Google. (n.d.). Retrieved September 21, 2025, from https://www.google.com/search?q=Andriani%2C+L.+%282022%29.+Gambaran+tingkat+kebahagiaan+pada+lansia+yang+tinggal+di+komunitas.+Jurnal+Keperawatan
Arofah, F., & Sofro, A. (2022). Penerapan regresi logistik multinomial untuk analisis model tingkat depresi pada lansia. MATHunesa: Jurnal Ilmiah Matematika, 10(1), 84–93. Surabaya: Universitas Negeri Surabaya. - Penelusuran Google. (n.d.). Retrieved September 21, 2025, from https://www.google.com/search?q=Arofah%2C+F.%2C+%26+Sofro%2C+A.+%282022%29.+Penerapan+regresi+logistik+multinomial+untuk+analisis+model+tingkat+depresi+pada+lansia.+MATHunesa%3A+Jurnal+Ilmiah+Matematika
Brehm, S., Miller, R., Perlman, D., & Campbell, S. (2002). Intimate relationships (3rd ed.). New York: McGraw-Hill. - Penelusuran Google. (n.d.). Retrieved September 21, 2025, from https://www.google.com/search?q=Brehm%2C+S.%2C+Miller%2C+R.%2C+Perlman%2C+D.%2C+%26+Campbell%2C+S.+%282002%29.+Intimate+relationships
Dewi, L., & Nasywa, N. (2019). Faktor-faktor yang mempengaruhi subjective well-being. Jurnal Psikologi Terapan dan Pendidikan, 1(1), 54–62. Yogyakarta: Universitas Ahmad Dahlan. - Penelusuran Google. (n.d.). Retrieved September 21, 2025, from https://www.google.com/search?q=Dewi%2C+L.%2C+%26+Nasywa%2C+N.+%282019%29.+Faktor-faktor+yang+mempengaruhi+subjective+well-being.+Jurnal+Psikologi+Terapan+dan+Pendidikan
Di, S., Monjereujak, G., Gandapura, K., & Bireun, K. (2024). Terapi Zikir Dalam Menangani Kecemasan Lansia Menghadapi Kematian (Studi di Gampong Monjereujak Kecamatan Gandapura Kabupaten Bireun). https://repository.ar-raniry.ac.id/id/eprint/39983/
Fajaruddin, M., & Sahrul, S. (2024). Karakteristik kesehatan mental remaja dalam perilaku self-harm. Cetta: Jurnal Ilmu Pendidikan, 7(4), 1–13. Makassar: Universitas Negeri Makassar. - Penelusuran Google. (n.d.). Retrieved September 21, 2025, from https://www.google.com/search?q=Fajaruddin%2C+M.%2C+%26+Sahrul%2C+S.+%282024%29.+Karakteristik+kesehatan+mental+remaja+dalam+perilaku+self-harm
Girsang, P. L. (2022). Statistik penduduk lanjut usia 2022. Jakarta: Badan Pusat Statistik. - Penelusuran Google. (n.d.). Retrieved September 21, 2025, from https://www.google.com/search?q=Girsang%2C+P.+L.+%282022%29.+Statistik+penduduk+lanjut+usia+2022.+Jakarta%3A+Badan+Pusat+Statistik
Irianto, A. (2015). Statistik: Konsep dasar, aplikasi, dan pengembangannya (4th ed.). Jakarta: Prenadamedia Group. - Penelusuran Google. (n.d.). Retrieved September 21, 2025, from https://www.google.com/search?q=Irianto%2C+A.+%282015%29.+Statistik%3A+Konsep+dasar%2C+aplikasi%2C+dan+pengembangannya
Jovanović, V., Rudnev, M., Aryanto, C. B., Balgiu, B. A., Caudek, C., Datu, J. A. D., Guse, T., Kyriazos, T., Lambert, L., Mishra, K. K., Puente-Díaz, R., Rice, S. P. M., Singh, K., Sumi, K., Tong, K. K., Yaaqeib, S., Yıldırım, M., Zager Kocjan, G., & Żemojtel-Piotrowska, M. (2024). A Cross-Cultural Evaluation of Diener’s Tripartite Model of Subjective Well-Being Across 16 Countries. Journal of Happiness Studies, 25(6). https://doi.org/10.1007/S10902-024-00781-4
Kusumadewi, A. F., Yoga, B. H., Sumarni, S., & Ismanto, S. H. (2020). Self-Harm Inventory (SHI) Versi Indonesia Sebagai Instrumen Deteksi Dini Perilaku Self-Harm. Jurnal Psikiatri Surabaya, 8(1), 20. https://doi.org/10.20473/JPS.V8I1.15009
Marpaung, W. (2018). Affiliation need viewed from loneliness on students living at dormitory of University of Sari Mutiara Indonesia Medan. Jurnal Psychomutiara, 1(1), 51–58. Medan: Universitas Sari Mutiara. - Penelusuran Google. (n.d.-b). Retrieved September 21, 2025, from https://www.google.com/search?q=Marpaung%2C+W.+%282018%29.+Affiliation+need+viewed+from+loneliness+on+students+living+at+dormitory+of+University+of+Sari+Mutiara+Indonesia+Medan.+Jurnal+Psychomutiara
Mughal, F., Young, P., Stahl, D., Asarnow, J. R., & Ougrin, D. (2025). Mortality in adolescents after therapeutic intervention for self‐harm: A systematic review and meta‐analysis. Wiley Online Library. https://doi.org/10.1002/JCV2.12302
Nuryani, S. (2018). Kesepian pada lansia ditinjau dari status pernikahan. Jurnal Psikologi, 12(2), 145–154. Bandung: Universitas Islam Bandung. - Penelusuran Google. (n.d.). Retrieved September 21, 2025, from https://www.google.com/search?q=Nuryani%2C+S.+%282018%29.+Kesepian+pada+lansia+ditinjau+dari+status+pernikahan.+Jurnal+Psikologi
Poudyal, S., Sharma, K., Subba, H. K., & Subba, R. (2024). Psycho-social problems among older people residing in community of Chitwan, Nepal—A cross-sectional study. PLoS ONE, 19(9 September). https://doi.org/10.1371/JOURNAL.PONE.0310849
Rahma, A. (2019). Hubungan kesepian dengan kualitas hidup pada lansia. Jurnal Psikologi Malahayati, 1(2), 87–95. Bandar Lampung: Universitas Malahayati. - Penelusuran Google. (n.d.). Retrieved September 21, 2025, from https://www.google.com/search?q=Rahma%2C+A.+%282019%29.+Hubungan+kesepian+dengan+kualitas+hidup+pada+lansia.+Jurnal+Psikologi
Sabrina, K. N., Syakarofath, N. A., Karmiyati, D., & Widyasari, D. C. (2022). Loneliness dan Internalizing Problems Remaja. Psychopolytan: Jurnal Psikologi, *5*(2), 142–149. - Penelusuran Google. (n.d.). Retrieved September 21, 2025, from https://www.google.com/search?q=Sabrina%2C+K.+N.%2C+Syakarofath%2C+N.+A.%2C+Karmiyati%2C+D.%2C+%26+Widyasari%2C+D.+C.+%282022%29.+Loneliness+dan+Internalizing+Problems+Remaja.+Psychopolytan
Troya, M. I., Babatunde, O., Polidano, K., Bartlam, B., McCloskey, E., Dikomitis, L., & Chew-Graham, C. A. (2019). Self-harm in older adults: systematic review. The British Journal of Psychiatry, *214*(4), 186–200. - Penelusuran Google. (n.d.). Retrieved September 21, 2025, from https://www.google.com/search?q=Troya%2C+M.+I.%2C+Babatunde%2C+O.%2C+Polidano%2C+K.%2C+Bartlam%2C+B.%2C+McCloskey%2C+E.%2C+Dikomitis%2C+L.%2C+%26+Chew-Graham%2C+C.+A.+%282019%29.+Self-harm
Vrouva, I., Fonagy, P., Fearon, P., & Roussow, T. (2010). The risk-taking and self-harm inventory for adolescents: Development and psychometric evaluation. Journal of Adolescence, 33(2), 199–213. London: Elsevier. - Penelusuran Google. (n.d.). Retrieved September 21, 2025, from https://www.google.com/search?q=Vrouva%2C+I.%2C+Fonagy%2C+P.%2C+Fearon%2C+P.%2C+%26+Roussow%2C+T.+%282010%29.+The+risk-taking+and+self-harm
Witt, K., Stewart, A., & Hawton, K. (2025). Practitioner Review: Treatments for young people who self‐harm–challenges and recommendations for research and clinical practice. Wiley Online Library, 66(1), 122–131. https://doi.org/10.1111/JCPP.14052
Copyright (c) 2025 Sally Putri Karisma, Rr. Retno Handasah, Ermelinda Yersin Putri Larung, Mifta Fariz Prima Putra, Donal Saputra, Delila Anggelina Nahak Seran
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
